Selasa, 24 April 2012

Hasil Diskusi Psi. Pendidikan

Diposting oleh 11.126evafb di 07.08 0 komentar

Muhammad Habibi Almy
 Susi Farida Silalahi
Fitri Rahayu Silaen

Persinggungan antara teknologi dan pendidikan
Teknologi sudah menjadi bagian dari sekolah selama beberapa decade, tetapi masih belu maksimal dan perubahannya berjalan lamban.  Hal ini disebabkan oleh Para pengajar tidak terlalu memahami penggunaan teknologi yang diterapkan di sekolah. Namun, perlu diketahui bahwa penggunaan teknologi dalam memiliki peranan penting dalam pendidikan. Misalnya saja dalam proses belajar mengajar. Penggunaan teknologi dalam mempelajari suatu lingkungan yang belum dikenal menghasilkan pembelajaran yang lebih eksploratif dan interaktif ketimbang hanya membaca buku atau mendengar paparan deskripsinya dari guru.
2.     Penggunaan internet dalam pendidikan di Indonesia, khususnya di medan
Penggunaan internet di Indonesia tidak merata. Ada sekolah yang sama sekali tidak mengetahui mengenai internet. Dan ada sekolah yang memiliki computer dan jaringan internet namun tidak tahu bagaimana memanfaatkannya. Contohnya penggunaan email, atau website-website yang seharusnya bermanfaat dalam mengembangkan pengetahuan dan wawasan guru dan murid. Dan pada saat sekarang ini, internet lebih menonjol di bidang usaha warnet yang menyediakan game online yang sebenarnya kurang mendidik.
3.     Ubiquitous computing, bagaimana kita melihat sebagai mahasiswa yang sedang mempelajari Psikologi Pendidikan.
Ubiquitous computing adalah penekanan pada distribusi  computer ke lingkungan ketimbang ke personal. Pada kondisi ini, computer dipaksa untuk eksis di dunia manusia. Menurut kami, Ubiquitous computing ini merupakan suatu era atau sistem yang baik, karena kita semakin dimudahkan dalam penggunaan computer dalam kehidupan sehari-hari.

Kenapa para wanita suka gosip??

Diposting oleh 11.126evafb di 06.19 0 komentar
Ini nih, buat para wanita yang suka gosip, dibaca yah....
 
KOMPAS.com - Kita semua tahu bahwa membicarakan seseorang di belakangnya adalah salah. Tetapi jujur saja, agak sulit menghindarinya. Sebenarnya apa yang membuat kebiasaan tak baik itu terasa mengasyikkan?

Kenyamanan yang timbul dari bergosip. Begitulah para pakar memberi jawaban atas pertanyaan di atas. Beberapa kalimat gosip yang kita bagi dengan teman, rekan kerja, atau keluarga, disebutkan bisa membuat kita merasa nyaman dan superior.

Laurent Begue, seorang psikolog sosial, mengatakan bahwa sekitar 60 persen isi pembicaraan antar orang dewasa adalah tentang seseorang yang saat itu tidak hadir. "Dan kebanyakan adalah tentang penilaian kita tentang orang yang dibicarakan itu," katanya.

Ia menjelaskan bahwa gosip dapat membentuk ikatan sosial karena berbagi ketidaksukaan dengan orang lain bisa menciptakan rasa kesamaan dibandingkan dengan berbagai sesuatu yang positif.

"Dua orang yang tidak saling kenal bisa merasa lebih dekat jika mereka berbagi gunjingan tentang orang ketiga. Ini menjadi semacam cara untuk berbagi nilai dan rasa humor," katanya.

Gosip juga menjadi cara kita untuk memberitahu orang bagaimana menghubungkan diri dengan orang yang belum pernah ditemui. Misalnya saja kita jadi merasa "mengenal" lingkungan kerja teman dari cerita-cerita yang disebarkannya.

Selain itu, terkadang "rahasia" yang kita bagi dengan seseorang dianggap menunjukkan kepercayaan kita. "Terkadang hati kita senang mendengar kata 'jangan bilang siapa-siapa' dari mulut orang yang menyebarkan cerita rahasia itu," katanya.

Ahli antropologi Robin Dunbar bahkan menyebutkan bahwa gosip adalah faktor yang vital dalam evolusi perkembangan otak. "Bahasa tercipta karena adanya kebutuhan untuk menyebarkan gosip," katanya.

Meski demikian gosip juga bisa menjadi cara untuk berbagi kecemasan dan mencari dukungan. Ini menjadi cara tak langsung untuk mengungkapkan keinginan kita. Misalnya kita bercerita tentang betapa seksinya pakaian yang dipakai kakak kita. Mungkin sebenarnya kita ingin meyakinkan diri bahwa kita juga tak kalah seksinya.

Akan tetapi, bagaimanapun gosip bisa merusak banyak hal, terutama kepercayaan orang lain. Bergosip di kantor bahkan bisa menyebabkan Anda terlihat kurang profesional.

Pentingnya Pendidikan Seks pada Anak Autis

Diposting oleh 11.126evafb di 06.11 0 komentar
 Dibawah ini ada artikel yang dikutip tentang perlu gak sich pendidikan tentang seks kepada anak autis??

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki usia remaja, hasrat dorongan seksual pada anak biasanya akan mulai muncul, begitu pula pada anak autis. Oleh karena itu, orangtua sebagai figur panutan harus mampu membimbing dan memberikan pemahaman yang tepat kepada anak terutama dalam hal seksual.

Koordinator Klinik Terpadu, Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Dr. Adriana S. Ginanjar, M.S mengatakan, sebelum memasuki usia remaja, orang tua dari anak autis seharusnya sudah membekali anak mereka mengenai pendidikan seksual.

"Bisa mulai dari menjaga kebersihan tubuh sendiri, hal-hal yang privasi, dan kemandirian," katanya, saat ditemui dalam acara Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi The London School of Public Relations, dengan tema Autism Awareness Festival, Sabtu, (14/4/2012).

Apabila anak autis sudah mulai mengenal konsep cinta, maka orangtua perlu mengarahkan anak mereka mana yang boleh dan tidak.

Adriana mengatakan, seorang ayah sebaiknya mengajarkan edukasi seks kepada anak laki-laki, sedangkan ibu mengajarkan kepada anak perempuan. Tetapi permasalahannya, orangtua selama ini seringkali merasa kesulitan jika tiba-tiba harus bicara tentang seks kepada mereka, apalagi pada anak dengan berkebutuhan khusus, seperti autis.

Menurut Adriana, ada banyak cara yang bisa dilakukan supaya orang tua bisa menyampaikan informasi yang benar tentang seks kepada anak mereka. Misalnya, dengan memasukkan anak ke sekolah yang memberikan pendidikan seks atau apabila belum cukup bisa memanggil guru agama.

Tapi untuk anak-anak yang bisa membaca, orangtua bisa membelikan anak mereka buku tentang pendidikan seksual. "Pilih mana buku yang cocok bahasanya untuk anak," paparnya.

Pada masa puber, anak autis seringkali tidak memiliki perasaan malu saat berjalan telanjang, memperlihatkan alat kelamin, membuka celana, dan masturbasi di tempat umum.

Untuk melepaskan hasrat seksualnya tersebut, Adriana menyampaikan, masturbasi memang dibutuhkan oleh anak autis. Karena menurutnya, kalau hal ini tidak dilakukan, anak akan menjadi tertekan.

Namun orangtua harus mengajarkan kepada anak mereka agar tidak melakukan hal tersebut di tempat-tempat yang terbuka dan umum. "Itu seperti kebutuhan dasar. Sama seperti makan dan minum. Cuma hal ini menjadi sesuatu yang memalukan karena dianggap tabu," jelasnya.

Untuk menangani dorongan seksual pada anak autis, orang tua sebaiknya harus bijaksana. Bagaimanapun, dorongan seksual merupakan kebutuhan biologis yang harus dapat tersalurkan namun harus tetap sesuai dengan norma supaya tidak merugikan orang lain.

Adriana menuturkan, beberapa kegitan seperti olahraga biasanya dapat mengalihkan pikiran anak untuk tidak melakukan masturbasi. "Tetapi kalau keinginan itu tetap terus ada, kita harus memperbolehkannya tapi harus ditempat yang privat," tutupnya.

Jumat, 20 April 2012

Perkembangan motorik bayi

Diposting oleh 11.126evafb di 18.51 0 komentar
2. Perkembangan Motorik bayi usia 3 tahun pertama
Kajian Tentang Sistem Dinamis (The Dynamic Sistem View)
            Bayi merakit keterampilan motorik untuk memahami dan bertindak. Untuk mengembangkan keterampilan motorik, bayi harus melihat sesuatu dalam lingkungan yang memotivasi mereka untuk bertindak dan menggunakan persepsi mereka untuk menyempurnakan gerakan mereka. Keterampilan Motorik merupakan solusi untuk tujuan bayi.
              Bagaimana keterampilan motorik dapat dikembangkan menurut teori ini? Ketika bayi termotivasi, maka ia akan melakukan sesuatu perilaku motorik baru. Perilaku baru adalah hasil dari faktor-faktor konvergensi, perkembangan sistem saraf, struktur fisik tubuh dan kemungkinan untuk bergerak, tujuannya adalah agar anak termotivasi untuk mencapainya, dan lingkungan yang mendukung untuk pencapaian keterampilan tersebut (Bertenthal, 2008; von Hofsten, 2008).
    
       Menguasai keterampilan motorik memerlukan upaya proaktif dari  bayi untuk mengkoordinasikan beberapa komponen keterampilan. Bayi mengeksplorasi dan memilih cara-cara yang memungkinkan mereka untuk melakukan keterampilan baru, mereka merakit pola yang adaptif dengan memodifikasi polanya saat  mereka melakukan gerakan. Langkah pertama terjadi ketika bayi termotivasi melakukan tantangan baru - seperti keinginan untuk menyeberangi ruangan – dan melewatinya sambil tersandung. Kemudian bayi "menyesuaikan" gerakan-gerakan ini agar aksit mereka lebih lancar dan lebih efektif. Penyesuaian dicapai melalui siklus pengulangan aksi dan persepsi dari  konsekuensi dari apa yang mereka lakukan.Menurut kajian sistem dinamis, merangkak,dan  berjalan dipelajari melalui proses adaptasi: Bayi memodulasi pola pergerakan mereka agar sesuai dengan kecakapan baru dengan mengeksplorasi dan memilih konfigurasi yang memungkinkan (Adolph & Yoh, 2008; Thelen & Smith, 2006).
            Jadi, menurut teori sistem dinamis, perkembangan motorik bukanlah proces yang pasif yang gen mendikte urutan keterampilan. Sebaliknya, bayi secara aktif mengumpulkan keterampilan untuk mencapai tujuan dan mengatasi hambatan yang ditimbulkan oleh tubuh bayi dan lingkungan. Alam dan penjagaan, bayi dan lingkungan, semua bekerja sama sebagai bagian dari suatu sistem yang selalu berubah secara dinamis. Keterampilan motorik diperoleh melalui proses dan diawali dengan gerakan refleks.
Refleks
            Bayi baru lahir tidak sepenuhnya tak berdaya, Dalam beberapa hal dia memiliki refleks dasar. Contoh : Bayi yang baru lahir otomatis menahan napas dan membuat tenggorokan berkontraksi untuk membuat air keluar. Bayi manusia diperkirakan memiliki 27 macam refleks utama. Rooting reflexes dan Sucking reflexes merupakan contoh penting.
-Rooting reflexes terjadi ketika pipi bayi dibelai atau sisi mulut nya disentuh , Respon nya adalah kepala bayi akan menoleh ke arah sisi yang tersentuh untuk menemukan sesuatu
-Sucking reflexes terjadi ketika bayi baru lahir dan secara otomatis menghisap benda yang ada didekat mulutnya
-Moro reflexes terjadi dalam respon yang mendadak ketika mendengar suara keras, ketika terkejut, bayi akan menjulurkan tungkai kaki, dan lengan serta jari, punggung melengkung ke belakang, dan kepala ditarik ke belakang.


Gross Motor Skills
- The Development of Posture
            Posture adalah proses dinamis yang dihubungkan dengan informasi sensorik di kulit , sendi dan otot Bayi yang baru lahir tidak dapat mengkontrol posturnya , namun dalam beberapa minggu mereka bisa menahan kepala mereka tegak. dan segera mereka dapat mengangkat kepala mereka disaat mereka tiarap. saat berumur 2 bulan, bayi dapat duduk saat mendapat dukungan duduk di pangkuan atau di kursi bayi, tapi mereka tidak dapat duduk sendiri sampai mereka berumur 6 atau 7 bulan. berdiri juga berkembang secara perlahan-lahan selama 1 tahun. saat berumur 8 atau 9 bulan, bayi biasanya belajar untuk menarik diri mereka sendiri ke atas dan berpegangan pada sebuah kursi, dan mereka sering kali bisa berdiri sendiri saat berumur 10 sampai 12 bulan.
- Belajar Untuk Jalan
             Untuk dapat berjalan dengan benar, bayi harus mampu untuk seimbang berdiri dengan satu kaki selama kaki yang satunya lagi berayun kedepan dan untuk meruah berat dari satu kaki ke kaki yang lain. bahkan bayi yang masih muda dapat membuat pergerakan kaki yang alternative yang dibutuhkan saat berjalan. dan juga saat bayi berumur 1-2 bulan diberikan dukungan dengan kaki mereka diletakkan pada treadmill, mereka menunjukkan kordinasi yang baik, langkah yang bergantian. disamping kemampuan awal tersebut, kebanyakan bayi tidak belajar untuk berjalan sampai ulang tahun mereka yang pertama. saat bayi belajar untuk berjalan, mereka mengamil langkah kecil karna kuasa dan kekuatan keseimbangan mereka yang terbatas.
           Bayi yang baru dapat merangkak, yang rata-rata bermur 8 bulan setengah, lebih memilih mengikuti langkah dengan posisi miring, seringkali terjatuh selama prosesnya (dengan ibunya berada di samping posisi miring untuk menangkap mereka). setelah beberapa minggu latihan, bayi yang yang merangkak menjadi lebih beradaptasi dalam menentukan posisis miring mana yang dapat mereka lewati untuk bisa sampai di bawah dengan aman. latihan khususnya penting dalam pembelajaran untuk berjalan.
- Tahun Pertama: Motor Development Milestones and Variations
          Waktu dari milestones, khususnya yang belakangan terjadi, dapat menjadi bervariasi selama 2-4 bulan, dan pengalaman dapat mengubah permulaan dari keberhasilan ini. dan juga beberapa bayi tidak mengikuti urutan standar dari keberhasilan pergerakan motorik.



- Perkembangan Di Tahun Kedua
           Keberhasilan dalam pergerakan motorik di tahun pertama membawa peningkatan kebebasan, dan untuk memulai interaksi dengan sesama lebih siap. saat berumur 13-18 bulan, balita dapat menarik mainan yang terikat padatali dan menggunakan tangan dan kaki mereka untuk memanjat ke atas beberapa langkah. saat berumur 18-24 bulan, balita dapat berjalan dengan cepat atau berlari kecil untuk jarak yang dekat., keseimbangan kaki mereka dalam posisi jongkok sambil bermain dengan mainan yang ada di lantai, berjalan mundur tanpa kehilangan keseimbangan mereka, berdiri dengan diam dan menendang bola tanpa terjatuh, berdiri dan melempar bola, dan lompat di tempat. kebanyakan ahli menyarankan latihan berstruktur untuk bayi.
- Fine Motor Skill
           Kemampuan motorik yang mencakup lebih banyak pergerakan yang baik, seperti keterampilan jari. seperti menggunakan sendok, mengancingkan baju, atau kegiatan yang lain yang membutuhkan keterampilan jari menunjukan keterampilan motorik yang halus. bayi yang baru lahir tidak memiliki kemampuan motorik yang halus.  selama 2 tahun dalam hidupnya, bayi memperbaiki kemampuannya dalam meraih dan memegang sesuatu. bayi meraih dengan menggerakan bahu mereka dan sikut mereka dengan kasar, berayun ke arah benda. kemudian, saat bayi meraih benda mereka menggerakkan pergelangan mereka, memutar tangan merek, dan mengkordinasi jempol dan telapat tangan mereka. bayi tidak harus melihat tangan mereka sendiri dalam meraih suatu benda. bayi memperbaiki kemampuan mereka dalam menggenggam benda dengan mengembangkan 2 tipe menggenggam.
          Bayi menggenggam dengan seluruh tangan mereka, yang biasa disebut palmer grasp. kemudian, mendekati akhir umur 1 tahun, bayi juga menggenggam benda kecil dengan jempol dan telapak tangan mereka, yang biasa disebut princer grip. sistem genggaman mereka sangat fleksibel. mereka memvariasikan genggaman mereka terhadap benda tergantung dari ukuran, bentu, dan tekstur, seperti ukuran tangan mereka dengan ukuran bendanya. perceptual-motor coupling dibutuhkan untuk bayi untuk mengkordinasi genggaman mereka. bayi 4 bulan bergantung kepada sentuhan untuk menentukan bagaimana mereka akan menggenggam suatu benda; bayi berumur 8 bulan akan lebih sering menggunakan penglihatan mereka sebagai bimbingan. perubahan perkembangan ini efisien karna penglihatan bayi berkembang disaat bayi meraih suatu benda. pengalam memainkan suatu peran dalam meraih dan menggenggam.


           Bayi perlu untuk melatih pergerakan motorik halus mereka. khususnya saat mereka dapat melakukan princer grip, bayi mendapatkan kesenangan dalam mengangkat benda-benda yang kecil. kebanyakn mengembangkan princer grip dan merangkak dalam waktu yang bersamaan, dan bayi saat seperti ini mengangkat semua benda yang mereka lihat, terutama di lantai, dan memasukkannya ke dalam mulut mereka. karena itu orang tua perlu memperhatikan benda apa yang di raih leh sang bayi.

Jumat, 13 April 2012

10 Keajaiban Dunia

Diposting oleh 11.126evafb di 07.30 0 komentar
Beberapa 10 Keajaiban di Dunia yang ada di bawah ini bukanlah merupakan “kepastian” bahwa hanya ini sajalah yang merupakan 10 Keajaiban Dunia, tapi beberapa tempat di bawah ini merupakan bagian dari beberapa keajaiban yang ada di dunia.


1.Chichen Itza
Merupakan peninggalan arkeologi suku Maya di Meksiko yang paling lengkap serta masih terawat dengan baik. Menurut buku budaya suku Maya dari Chilam Balam, kompleks candi ini dibangun antara tahun 502-522 Masehi. Suku Maya hanya menempatinya selama 200 tahun, kemudian mereka berpindah ke daerah pantai di Campeche. Itza merupakan titik sentral kompleks bangunan lainnya seperti Piramida Kukulcan, Candi Chac Mool, dan bangunan Seribu Tiang.


2. Christ The Redeemer
Atau Patung Kristus Penebus (bahasa Portugis: Cristo Redentor) adalah patung Yesus Kristus dengan gaya arsitektur Art Deco terbesar dan terdapat di Rio de Janeiro, Brasil. Patung memiliki tinggi 38 meter dan terletak di puncak dari Gunung Corcovado yang tingginya 710 m di Taman Nasional Hutan Tijuca, yang menghadap ke kota.







3. Colosseum
Adalah sebuah gedung pertunjukan yang besar/amphitheatre, terletak di Ibukota Negara Italia, Roma, bernama asli “Flavian Amphitheatre”, didirikan oleh Raja Vespasian dan terselesaikan oleh anaknya Titus. Ada yang berpendapat bahwa Colosseum dibuat pada tahun 79 SM. Asal nama Colosseum berasal dari sebuah patung setinggi 130 kaki atau 40 m yang bernama Colossus. Tempat ini di set untuk menampung 50.000 orang penonton.


4. Great Wall of China
Tembok Raksasa Cina atau Tembok Besar merupakan bangunan terpanjang yang pernah dibuat oleh manusia, terletak di Republik Rakyat Cina. Panjangnya adalah 6.400 kilometer (dari kawasan Sanhai Pass di timur hingga Lop Nur di sebelah barat) dan tingginya 8 meter dengan tujuan untuk mencegah serbuan bangsa Mongol dari Utara pada masa itu. Lebar bagian atasnya 5 m, sedangkan lebar bagian bawahnya 8 m. Setiap 180-270 m dibuat semacam menara pengintai. Tinggi menara pengintai tersebut 11-12 m. Untuk membuat tembok raksasa ini, diperlukan waktu ratusan tahun di zaman berbagai kaisar.


5. Machu Picchu
Machu Picchu (“Gunung Tua” dalam bahasa Quechua; sering juga disebut “Kota Inca yang hilang”) adalah sebuah lokasi reruntuhan Inca pra-Columbus yang terletak di wilayah pegunungan pada ketinggian sekitar 2.350 m. diatas permukaan laut. Berada di atas lembah Urubamba di Peru, sekitar 70 km barat laut Cusco. Merupakan simbol Kerajaan Inka yang paling terkenal. Dibangun pada sekitar tahun 1450, tetapi ditinggalkan seratus tahun kemudian, ketika bangsa Spanyol berhasil menaklukan Kerajaan Inka.


6. Petra
Adalah sebuah situs arkeologikal di Yordania, terletak di dataran rendah di antara gunung-gunung yang membentuk sayap timur Wadi Araba, lembah besar yang berawal dari Laut Mati sampai Teluk Aqaba. Petra adalah kota yang didirikan dengan memahat dinding-dinding batu di Yordania. Simbol teknik dan perlindungan. Kota ini didirikan dengan mengali dan mengukir cadas setinggi 40 meter. Petra merupakan ibukota kerajaan Nabatean. Didirikan pada 9SM-40M oleh Raja Aretas IV sebagai kita yang sulit untuk ditembus musuh dan aman dari bencana alam seperti badai pasir. Nabatean membangun Petra dengan sisitem pengairan yang luar biasa rumit. Terdapat terowongan air dan bilik air yang menyalurkan air bersih ke kota, sehingga mencegah banjirmedadak. Mereka juga memiliki teknologi hidrolik untuk mengangkat air.


7. Taj Mahal
Adalah sebuah monumen yang terletak di Agra, India. Dibangun atas keinginan Kaisar Mughal Shah Jahan, anak Jahangir, sebagai sebuah musoleum untuk istri Persianya, Arjumand Banu Begum, juga dikenal sebagai Mumtaz-ul-Zamani atau Mumtaz Mahal. Pembangunan menghabiskan waktu 23 tahun (1630-1653) dan merupakan sebuah adi karya dari arsitektur Mughal. Shah Jahan memerintahkan Ustad Ahmad membuat bangunan ini. Ustaz Ahmad mengumpulkan 20.000 orang pekerja yang terdiri dari tukang batu, tukang emas, dan pengukir yang termasyhur dari seluruh dunia. Dengan bumbung, kubah dan menara yang buat dari marmer putih, serta seni mozak yang indah. Sebanyak 43 jenis batu permata, termasuknya yaitu berlian, jed, kristal, topaz, dan nilam telah digunakan untuk memper indah Taj Mahal.


8. Giza Pyramid
Adalah piramida tertua dan terbesar dari tiga piramida yang ada di Nekropolis Giza. Dibangun sebagai makam untuk firaun dinasti keempat Mesir, Khufu. Dibangun selama lebih dari 20 tahun dan diperkirakan berlangsung pada sekitar tahun 2560 SM. Tiga piramida yang lebih kecil untuk istri Khufu, dan sebuah piramida “satelit” yang lebih kecil lagi, berupa lintasan yang ditinggikan, dan makam-makam mastaba berukuran kecil di sekeliling piramida para bangsawan.


9. Acropolis of Athens
Acropolis adalah dataran tinggi berbatu setinggi 156 m, dan ada beberapa reruntuhan bangunan kuno yang dulunya adalah kuil yg menjadi pusat sejarah Athena. Mulai dibangun 1.300 tahun SM. Acropolis sebenarnya sebuah kota kecil yang permai, sampai kerajaan Persia menghancurkannya di tahun 480 SM. Setahun kemudian tentara Yunani mengalahkan Persia dan membangun ulang kuil-kuil itu. Antara tahun 467 sampai 404 SM, bangunan tersebut selesai dibangun. Pada tahun 1834 Athena menjadi ibukota Yunani, raja Otto menetapkan Acropolis sebagai bangunan arkeologi yang dilindungi. Tahun 1975 Acropolis direstorasi.


10. Alhambra
Adalah nama sebuah kompleks istana sekaligus benteng yang megah dari kekhalifahan bani ummayyah di Granada, Spanyol bagian selatan (dikenal dengan sebutan Al-Andalus ketika benteng ini didirikan), yang mencakup wilayah perbukitan di batas kota Granada. Istana ini dibangun sebagai tempat tinggal khalifah beserta para pembesarnya.


Nah, yang saya bingungkan, mengapa Candi Borobudur gak masuk dalam 10 keajaiban dunia ya???

Senin, 09 April 2012

DISKUSI PSIKOLOGI SEKOLAH

Diposting oleh 11.126evafb di 07.02 0 komentar
*       Kedudukan psikologi sekolah dalam ilmu psikologi
Psikologi sekolah adalah salah satu cabang dari psikologi pendidikan. Ada pun tujuan dari psikologi sekolah adalah berusaha menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi. Yang bertujuan untuk membentuk mind set anak
*      Perbedaan psikologi sekolah dengan psikologi pendidikan
Psikologi pendidikan merupakan gabungan dari psikologi perkembangan dan psikologi sosial, sehingga hampir sebagian besar teori-teori yang ada dalam psikologi perkembangan dan psikologi sosial digunakan di psikologi pendidikan. Tujuan mempelajari psikologi pendidikan adalah untuk mempelajari bagaimana manusia belajar dalam setting pendidikan, keefektifan sebuah pengajaran, cara mengajar, dan pengelolaan organisasi sekolah.
Psikologi sekolah adalah salah satu bidang dari beberapa bidang psikologi pendidikan. Tujuan adanya psikologi sekolah adalah berusaha menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi.
Jadi, dari kedua arti dan tujuan di atas, dapat kita lihat bahwa ada perbedaan antarapsikologi pendidikan dan psikologi sekolah. Psikologi pendidikan adalah pokoknya, sedangkan psikologi sekolah adalah cabangnya. Psikologi pendidikan berhubungan dengan cara pengajaran, sedangkan psikologi sekolah berhubungan dengan dengan anak didik di sebuah instansi sekolah.

*      Fungsi sekolah sebagai agen perubahan
Lembaga Pendidikan (baik formal, non formal atau informal) adalah tempat transfer ilmu pengetahuan dan budaya (peradaban). Melalui praktik pendidikan, peserta didik diajak untuk memahami bagaimana sejarah atau pengalaman budaya dapat ditransformasi dalam zaman kehidupan yang akan mereka alami serta mempersiapkan mereka dalam menghadapi tantangan dan tuntutan yang ada di dalamnya. Dengan demikian, makna pengetahuan dan kebudayaan sering kali dipaksakan untuk dikombinasikan karena adanya pengaruh zaman terhadap pengetahuan jika ditransformasikan.
Oleh karena itu pendidikan nasional bertujuan mempersiapkan masyarakat baru yang lebih ideal, yaitu masyarakat yang mengerti hak dan kewajiban dan berperan aktif dalam proses pembangunan bangsa. Esensi dari tujuan pendidikan nasional adalah proses menumbuhkan bentuk budaya keilmuan, sosial, ekonomi, dan politik yang lebih baik dalam perspektif tertentu harus mengacu pada masa depan yang jelas (pembukaan UUD 1945 alenia 4). Melalui kegiatan pendidikan, gambaran tentang masyarakat yang ideal itu dituangkan dalam alam pikiran peserta didik sehingga terjadi proses pembentukan dan perpindahan budaya. Pemikiran ini mengandung makna bahwa lembaga pendidikan sebagai tempat pembelajaran manusia memiliki fungsi sosial (agen perubahan di masyarakat).
*      Metode yang dapat digunakan dalam sistem pengajaran di sekolah
Metode dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) ada banyak sekali, tergantung dengan penguasaan teknik dan materi yang akan disampaikan. Metode belajar mengajar dapat diartikan sebagai cara-cara yang dilakukan untuk menyampaikan atau menanamkan pengetahuan kepada subjek didik, murid, atau anak melalui sebuah kegiatan belajar mengajar, baik di sekolah, rumah, kampus, pondok, dll.
Matode yang biasa atau umum digunakan dalam proses belajar mengajar antara lain berbentuk ceramah, tanya jawab, pemberian tugas dan metode demonstrasi (praktek).
1. Metode Belajar Mengajar ‘Ceramah’
Metode ceramah adalah sebuah bentuk interaksi melalui penerangan dan penuturan secara lisan oleh seseorang guru terhadap kelasnya. Dalam pelaksanaan ceramah untuk menjelaskan urainnya, guru dapat menggunakan alat-alat bantu, seperti gambar- gambar dan yang paling utama adalah bahasa lisan. Metode ceramah adalah metode mengajar yang sampai saat ini masih mendominasi atau paling banyak di gunakan guru dalam dunia pendidikan.
2. Metode Belajar Mengajar ‘Tanya Jawab’
Metode tanya jawab ialah cara penyajian pelajaran dalam bentuk pertanyaan yang harus dijawab, terutama dari guru ke siswa dan begitu juga sebaliknya. Metode ini banyak digunakan dalam proses belajar mengajar, baik di lingkungan keluarga, masyarakat maupun sekolah. Dan metode ini merupakan salah satu teknik mengajar yang dapat membantu kekurangan- kekurangan pada metode ceramah, dikarenakan apabila suatu penjelasan guru yang belum dimengerti, maka siswa/anak didik dapat langsung menanyakan pada guru.
3. Metode Belajar Mengajar ‘Pemberian Tugas’
Metode pemberian tugas adalah suatu cara dalam proses belajar mengajar di mana guru memberi tugas tertentu dan murid mengerjakannya, kemudian tugas tersebut dipertanggung jawabkan kepada guru. Dalam hal ini guru memberikan tugas pada murid untuk maju ke depan kelas untuk medemonstrasikan apa yang diajarkan guru. Dalam pendidikan agama sering digunakan metode ini terutama dalam hal yang bersifat praktis, sehingga siswa mempunyai gambaran yang jelas tentang materi pelajaran yang telah diterimanya.
5. Metode Belajar Mengajar ‘Demostrasi/Praktek’
Metode Demostrasi atau praktik adalah metode mengajar yang menggunakan peragaan untuk memperjelas suatu pengertian atau untuk memperlihatkan bagaimana melakukan sesuatu kepada anak didik. Metode ini digunakan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang hal-hal yang berhubungan dengan proses yang bersifat praktis, misalnya : bagaimana cara yang benar dalam melaksanakan ibadah sholat, baik cara memulai, mengerjakan maupun cara mengakhiri shalat serta apa saja yang disunnahkan dan membatalkannya.


*      Permasalahan yang terjadi di sekolah dan pemecahannya
Masalah yang sering timbul adalah siswa terlambat masuk, tidak mengerjakan tugas dengan baik, melanggar peraturan sekolah, kesulitan menentukan bakatnya sendiri, minat, dan kemampuannya ( skill), kesulitan beradaptasi dengan lingkungan sekolahnya, sering terjadi tawuran antar sekolah,dan masih banyak yang lainnya.Solusi dari permasalahan tersebut yaitu 1. Adanya konsultasi terhadap guru BK,solusi ini perlu, agar guru mengetahui mengapa anak sampai membuat permasalahan di sekolah.2. adanya dukungan dari orang tua atau bimbingan dan perhatian yang lebih terhadap anaknya, sehingga anaknya merasa bahwa dia di perhatikan. 3.  Guru juga sangat berperan penting dalam perkembangan siswanya, misalnya dengan proses belajar mengajar yang mudah diterima siswanya sehingga tidak lagi kesulitan dalam mengerjakan tugas atau ujian. 4. Sekolah juga harus bertindak dengan tegas, apabila ada siswa yang melanggar peraturan, sehingga siswa tersebut tidak lagi melakukan kesalahan yang sama.
*      Fungsi dan peran psikolog sekolah
Fungsi psikolog sekolah: mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi siswa.
Peran psikolog sekolah:
1. Pelaksanaan tes 
2. Melakukan wawancara dengan siswa, guru, orangtua, serta orang-orang yang terlibat dalam pendidikan siswa 
3. Observasi siswa di kelas, tempat bermain, serta dalam kegiatan sekolah lainnya 
4. Mempelajari data kumulatif prestasi belajar siswa.

*      Hal-hal yang diberikan dalam kaitannya dengan psikologi sekolah
1.      Tes integensi
2.       Tes minat dan bakat
3.      Seminar / ceramah
*      Perbedaan antara psikolog sekolah, psikolog pendidikan dan guru BK
Psikolog sekolah bertugas menciptakan situasi yang mendukung bagi anak didik dalam mengembangkan kemampuan akademik, sosialisasi, dan emosi, melakukan tes, melakukan wawancara dengan siswa, guru, orangtua, serta orang-orang yang terlibat dalam pendidikan siswa, observasi siswa di kelas, tempat bermain, serta dalam kegiatan sekolah lainnya, mempelajari data kumulatif prestasi belajar siswa. Psikolog pendidikan bertugas dalam mempelajari bagaimana manusia belajar dalam setting pendidikan, keefektifan sebuah pengajaran, cara mengajar, dan pengelolaan organisasi sekolah. Sedangkan guru BK bertugas dalam membantu siswa untuk mengembangkan kehidupan pribadi, kehidupan sosial, kemampuan belajar, dan karir.


Rabu, 04 April 2012

Pentingnya pendidikan TK terhadap aspek kognitif, sosial, emosional dan fisik.

Diposting oleh 11.126evafb di 00.51 0 komentar





Manfaat dan pentingnya pendidikan prasekolah: untuk memberikan imajinasi dan wawasan serta merangasang sensori dan motorik anak agar tumbuh dan berkembang dengan baik sehingga anak mempersiapkan dirinya untuk menempuh ke jenjang pendidikan berikutnya yaitu pendidikan sekolah dasar. Dalam pendidikan pra sekolah anak dikenalkan pada system bermain sambil belajar. System tesebut diharapkan menimbulkan rasa nyaman bagi si anak sehingga si anak bisa mengeksplor seluruh informasi yang belum anak ketahui. Dalam hal ini si anka akan banyak bertanya mengenai “apa ini dan apa itu”. Sehingga anak dapat lebih berkreasi lagi untuk mengenal, memotivasi mereka untuk menambah pengetahuan atau menambah pengalaman mereka bahkan mungkin dapat memecahkan masalah.
Beberapa aspek yang dioengaruhi pentingnya pendidikan TK
·         Aspek Kognitif

Perkembangan anak nampak pada kemampuannya dalam menerima, mengolah dan memahami informasi-informasi yang sampai kepadanya. Kemampuan kognitif berkaitan dengan perkembangan bahasa(lisan dan syarat), memahami kata dan berbicara.

·         Aspek Sosial

Berkaitan dengan kemampuan anak untuk berinteraksi dengan lingkungannya. Misal, kemampuan anak untuk menyapa dan bermain bersama teman sebaya nya. Dengan mengetahui aspek-aspek perkembangan anak, orangtua dan pendidik bisa merancang dan memberikan rangasangan serta latihan agar keseluruhan aspek dapat berkembang secara seimbang.

·         Aspek Emosional

Meliputi kemampuan anak untuk mencintai, merasa nyaman, berani, gembira, takut dan marah serta bentu-bentuk emosi lainnya. Aspek ini, anak sangata dipengaruhi oleh interaksi dengan orangtua dan orang-orang disekitarnya. Emosi yang berkembang akan sesuai dengan impuls emosi yang diterimanya misalnya ketika anak mendapat curahan kasih sayang.

·         Aspek Fisik

Aspek fisik atau motorik merupakan proses tumbuh kembang kemampuan gerak seorang anak. Setiap geerakan yang dilakukan anak merupakan hasil interaksi yang kompleks dari berbagai bagian dan system dan tubuh yang dikontrol oleh otak. Perkembangan fisik meliputi yaitu:

1.      Perkembangan motorik kasar
Kemampuan anak untuk duduk, berlari, dan melompat termasuk contoh perkembangan motorik kasar.

2.      Perkembangan motorik halus
Adapun perkembangan motorik halus merupakan perkembangan gerakan anak yang menggunakan otot-otot kecil atau sebagian anggota tubuh tertentu.



Sumber Tulisan : Anne Ahira.com
 

'" Willkommen"' Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei